KENALI PERASAAN BAYI
Banyak perubahan menarik yang dialami anak di bulan-bulan pertama kehidupannya. Tak hanya secara fisik dan kognitif saja, tapi juga emosionalnya.
Apa sih, sebetulnya yang terjadi ketika bayi menangis, tersenyum, dan menyimak suara ibu? Menangis dan tersenyum adalah wujud dari emosi atau perasaan bayi yang sudah bisa kita temui di hari-hari pertama setelah kelahirannya. Nah, apa saja yang sudah bisa dirasakan oleh bayi sejak lahir sampai tahun pertama usianya?
BAYI LAHIR - 2 BULAN
* Sedih
Perasaan ini pada bayi mudah sekali dikenali. Sering, kan, kita melihat bayi menangis sampai bibirnya bergetar dengan mata menutup dan tangan mengepal. Biasanya perasaan sedih ini muncul karena adanya rasa tak nyaman akibat kecapaian, lapar, haus, basah, sakit, ataupun overstimulasi. Namun, adakalanya tangisan itu tak diketahui penyebabnya.
Seperti halnya orang dewasa, di saat merasa stres bayi akan mencari cara untuk mengurangi stres dan menenangkan diri sendiri, seperti mengisap jari tangan
atau kepalan tangannya, dan mengisap empeng. Jadi sebetulnya setiap orang punya kemampuan emosi untuk tetap membuat dirinya merasa senang. Kenyataannya, pada bayi hal ini sangat tergantung pada perhatian orang yang mengasuhnya.
* Rasa senang
Rasa senang dan kepuasan hati merupakan emosi lainnya yang ada pada bayi baru lahir. Ia akan merasa senang bila mengalami peralihan dengan mudah dari tidur ke bangun dan sebaliknya. Begitu pula bila kebutuhan makannya terpenuhi, ada kehangatan, dan dimanja-manja.
Pada bulan kedua, dalam mengekspresikan kesenangannya bayi melakukannya dengan senyuman. Hal-hal yang menyenangkan itu misalnya mendengar suara ibu dan melihat wajah ibu atau tangan mungilnya dipegang-pegang.
* Rasa keakraban
Ketika bayi masih dalam kandungan, ia sudah mendengar suara-suara di sekitarnya, terutama suara ibunya. Begitu lahir, ia sudah mampu membiasakan diri dengan suara yang sama. Hal ini memberikan rasa akrab yang merupakan langkah awal bagi proses kelekatan anak dan orang tua.